Apa saja penyebab Spidometer mati atau tidak jalan? Spido meter merupakan sebagai penanda kecepatan dalam berkendara. Speedometer merupakan alat pengukur kecepatan yang merupakan salah satu element yang standar untuk setiap kendaraan yang beroperasi di jalan. Speedometer berfungsi agar pengemudi mengetahui kecepatan kendaraan yang dijalankannya dan dijadikan acuan dalam mengendalikan kecepatan.
Prinsip kerja dari speedometer analog sebenarnya sederhana, yaitu dengan menggunakan prinsip induksi elektromagnetik. Pada poros roda depan suatu kendaraan bermotor dipasang sebuah gear (biasanya disebut gear nanas) yang ikut berputar bersama putaran roda kendaraan. Gear ini terhubung dengan gear kedua yang memutar sebuah kabel baja fleksibel berbentuk persegi yang menghubungkan putaran poros roda ke bagian belakan dari speedometer. Karena kabel ini fleksibel kedudukannya dalam sebuah pembungkus membuat kabel ini mampu berputar dengan kecepatan ekivalen dengan kecepatan putaran roda kendaraan.
Kabel yang berputar tersebut terhubung dengan bagian belakang speedometer.
Putaran kabel speedometer yang terhubung ke roda depan kendaraan memutar sebuah magnet permanen di dalam speed cup. Dengan berputarnya magnet ini mengakibatkan terjadinya perubahan medan magnet pada speed cup yang terbuat dari bahan konduktor, yaitu alumunium. Perubahan medan magnet ini yang kita kenal sebagai fluks magnetik yang terjadi pada sebuah konduktor berdasarkan hukum elektromagnetik akan menimbulkan GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi pada konduktor tersebut. Lalu apakah hal yang menyebabkan spidometer motor bisa macet atau mati? berikut ini beberap hal penyebab spidometer motor mati atau tidak jalan.
Tanda bahwa speedometer bermasalah seperti berikut:
1. Jarum penunjuk diam di angka 0 (nol) kpj.
2. Jarum penunjuk bergerak naik turun saat dibawa melaju.
3. Jarum bergerak sangat kecil sekali. Bahkan saat melaju 100kpj hanya terbaca 40kpj.
Berikut beberapa penyebab spidometer mati:
1. Kabel Speedometer Putus.
Penyebab putus bisa dari air yang masuk ke dalam kabel sehingga penyebabkan karat. Karat tersebut yang memudahkan kabel putus. Atau bisa dari cara kita membawa motor. Saat jalan rusak kita memacu motor cepat, getaran pun membuat kabel terguncang dan putus.
2. Gear nanas pada Speedometer Aus
Gigi nanas speedometer yang sudah aus juga dapat menyebabkan ketidaknormalan speedometer. Pastikan gigi nanas masih berbentuk rapi pada alurnya. Kalau sampai ada yang aus sampai mengecil berarti memang waktunya ganti.
3. Tromol Roda Retak
Bila tromol sampai retak atau bahkan pecah maka gigi nanas tidak akan pernah memutarkan kabel speedometer. Hal ini disebabkan karena tidak adanya penahan gigi nanas agar berputar dengan roda. Kalau gigi nanas tidak berputar sudah pasti jarum speedo menunjukkan angka 0 (nol) kpj.
Demikian beberapa kemungkinan penyebab dari spidometer mati. Semoga artikel ini bisa bermanfat untuk anda. Salam.
Prinsip kerja dari speedometer analog sebenarnya sederhana, yaitu dengan menggunakan prinsip induksi elektromagnetik. Pada poros roda depan suatu kendaraan bermotor dipasang sebuah gear (biasanya disebut gear nanas) yang ikut berputar bersama putaran roda kendaraan. Gear ini terhubung dengan gear kedua yang memutar sebuah kabel baja fleksibel berbentuk persegi yang menghubungkan putaran poros roda ke bagian belakan dari speedometer. Karena kabel ini fleksibel kedudukannya dalam sebuah pembungkus membuat kabel ini mampu berputar dengan kecepatan ekivalen dengan kecepatan putaran roda kendaraan.
Kabel yang berputar tersebut terhubung dengan bagian belakang speedometer.
Putaran kabel speedometer yang terhubung ke roda depan kendaraan memutar sebuah magnet permanen di dalam speed cup. Dengan berputarnya magnet ini mengakibatkan terjadinya perubahan medan magnet pada speed cup yang terbuat dari bahan konduktor, yaitu alumunium. Perubahan medan magnet ini yang kita kenal sebagai fluks magnetik yang terjadi pada sebuah konduktor berdasarkan hukum elektromagnetik akan menimbulkan GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi pada konduktor tersebut. Lalu apakah hal yang menyebabkan spidometer motor bisa macet atau mati? berikut ini beberap hal penyebab spidometer motor mati atau tidak jalan.
Tanda bahwa speedometer bermasalah seperti berikut:
1. Jarum penunjuk diam di angka 0 (nol) kpj.
2. Jarum penunjuk bergerak naik turun saat dibawa melaju.
3. Jarum bergerak sangat kecil sekali. Bahkan saat melaju 100kpj hanya terbaca 40kpj.
Penyebab Spidometer Motor Mati
Berikut beberapa penyebab spidometer mati:
1. Kabel Speedometer Putus.
Penyebab putus bisa dari air yang masuk ke dalam kabel sehingga penyebabkan karat. Karat tersebut yang memudahkan kabel putus. Atau bisa dari cara kita membawa motor. Saat jalan rusak kita memacu motor cepat, getaran pun membuat kabel terguncang dan putus.
2. Gear nanas pada Speedometer Aus
Gigi nanas speedometer yang sudah aus juga dapat menyebabkan ketidaknormalan speedometer. Pastikan gigi nanas masih berbentuk rapi pada alurnya. Kalau sampai ada yang aus sampai mengecil berarti memang waktunya ganti.
3. Tromol Roda Retak
Bila tromol sampai retak atau bahkan pecah maka gigi nanas tidak akan pernah memutarkan kabel speedometer. Hal ini disebabkan karena tidak adanya penahan gigi nanas agar berputar dengan roda. Kalau gigi nanas tidak berputar sudah pasti jarum speedo menunjukkan angka 0 (nol) kpj.
Demikian beberapa kemungkinan penyebab dari spidometer mati. Semoga artikel ini bisa bermanfat untuk anda. Salam.
